Elsa Fitria Bena
by on March 3, 2017
1,139 views
Ada sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa jurusan kuliah yang paling berat adalah mereka yang kuliah di jurusan Arsitektur. Hasil penelitian itu sangat tepat karena dunia perkuliahan di Arsitektur memang terkenal kejam dari dahulu kala. Banyak tekanan yang dirasakan oleh para mahasiswa Arsitektur. Bahkan, ada beberapa mahasiswa yang mundur karena seleksi alam. Kamu yang ingin meneruskan pendidikan, sebaiknya berpikir berkali-kali lipat sebelum meletakkan jurusan Arsitektur sebagai jurusan kuliah yang kamu inginkan. Dan bagi yang sudah terlanjur masuk ke dalamnya sebagai mahasiswa Arsitektur, mungkin hanya kamu yang bisa merasakan lima belas hal di bawah ini.
1. Begadang sudah menjadi makanan sehari-hari
Begadang, ngelembur, atau apapun itu istilahnya, sudah menjadi makananmu sehari-hari. Setiap hari, baik itu weekday atau weekend, kamu tidak pernah lepas dari yang namanya mengerjakan tugas di malam hari. Terlebih jika deadline sudah dekat. Bagimu, tidur hanya tiga jam sehari adalah sebuah kenikmatan yang patut kamu syukuri.
2. Kamu tahu merk alat-alat tulis dari yang paling murah hingga paling mahal
Karena terbiasa mengerjakan tugas dengan berbagai jenis alat tulis, kamu menjadi manusia yang hafal dengan kualitas dari alat-alat tulis yang kamu dan teman-temanmu miliki. Singkatnya, kamu mengerti alat tulis mana yang murah dan mana yang mahal. Kamu paham mana alat tulis yang bagus mana yang buruk kualitasnya. Tidak jarang, kamu menjadi sangat pelit dan protektif pada alat-alat tulis milikmu yang harganya mahal.
3. Tas tabung menjadi pelindung utama gambar-gambarmu
Kemana-mana mungkin kamu akan selalu membawa tas tabung. Tas tabung akan melindungi tugas-tugasmu dari hujan. Saking seringnya kamu menggendong tas tabung, kamu akan merasa keren saat mengenakan tas itu. Dan kamu akan merasa minder jika di pundakmu tidak ada tas tabung.
4. Terbiasa melihat kertas lebar, kertas ukuran A4 bagimu sangat kecil
Saat menjalani tugas-tugasmu, kamu terbiasa dengan kertas berukuran besar. Kertas A3 bahkan kertas A0 sudah mengisi hari-harimu. Kamu tidur dengan mereka. Kadang kamu tidur di atas kertas-kertas itu. Kertas-kertas itu menguasai sebagian besar area kamarmu. Dan saat kamu mendapat tugas dari mata kuliah teori, kamu sering merasa bahwa kertas berukuran A4 sangat kecil bagimu.
5. Rumah hanya menjadi tempat untuk singgah / istirahat
Keseringan mengerjakan kerja kelompok di rumah atau kosan teman membuatmu jarang pulang ke rumah. Kalaupun pulang ke rumah, kamu mungkin hanya singgah sebentar, tidur sebentar, atau mandi sebentar. Saat mengerjakan tugas individu pun mungkin kamu lebih memilih mengerjakan tugas dengan teman dan menginap di sana. Karena kamu butuh teman mengobrol saat begadang.
6. Kamu tahu jenis-jenis kertas serta karakteristiknya
Karena kamu biasa membuat maket dan menggambar dengan media kertas, kamu jadi mengerti tentang jenis-jenis kertas dan fungsinya. Mulai dari kertas tipis yang digunakan untuk menggambar, sampai kertas tebal yang digunakan untuk membuat dinding maket. Kamu juga mengerti kertas mana yang cocok untuk cat air, dan kertas mana yang cocok untuk pensil warna.
7. Laptopmu sangat lemot
Laptopmu pasti terisi dengan file dan apliaksi gambar. Itu membuat laptopmu sangat lemot. Tidak jarang, banyak teman-temanmu yang mengeluhkan bahwa laptop mereka rusak karena keseringan dipakai menggambar dnegan aplikasi sekelas autoCad, sketchUp, sampai aplikasi simulasi sekelas ecotec. Kamu merasa perlu untuk merawat laptopmu.
8. Mungkin selalu ada sikat gigi di dalam tasmu
Karena kamu jarang pulang, atau pulang hanya untuk singgah saja, maka kamu juga membutuhkan suatu barang yang harus selalu ada dan selalu kamu bawa kemanapun kamu pergi. Mungkin selalu ada sikat gigi di dalam tasmu. Tentu kamu tidak ingin kerepotan saat kamu butuh menyikat gigimu bukan?
9. Kamu jarang mandi
Kamu sering pergi ke kampus atau bahkan ke tempat makan dalam keadaan tidak mandi. Kamu berpikir waktumu untuk mandi lebih baik digunakan untuk tidur atau mengerjakan tugas. Bagimu, menghabiskan waktu di kamar mandi untuk mandi adalah hal yang akan merugikanmu.
10. Mendekati deadline, kamu menjadi orang gila
Jika besok adalah deadline, mungkin hari ini kamu akan menjadi orang lain. Sebut saja orang gila. Kamu akan mudah terbawa emosi, mudah marah, mudah tersinggung, dan mudah menyinggung hati orang lain. Kamu akan kelabakan sendiri jika tugas yang kamu kerjakan sejak berbulan-bulan lalu, berminggu-minggu lalu, atau berhari-hari lalu belum selesai juga. Kamu akan stress.
11. Hanya tugas studio yang menemanimu ke mana saja
Walaupun datangnya tugas tidak hanya berasal dari mata kuliah studio saja, tapi hanya tugas dari mata kuliah studio lah yang akan kamu bawa kemana-mana. Kamu membawanya ke kampus, walaupun hari itu bukan jadwal untuk studio. Kamu membawanya ke rumah teman. Kamu mungkin juga membawanya makan di kantin, mal, atau tempat lain.
12. Kamu baru bisa tidur panjang setelah pengumpulan tugas besar
sumber: pixabay.com
Akhirnya, setelah penantian panjang, kamu bisa berhibernasi seharian penuh. Kamu menjadi orang yang bebas setelah pengumpulan tugas akhir studio. Kamu mungkin akan tidur selam alebih dari dua belas jam sebagai jatah “balas dendam”-mu dari tugas-tugas yang membebanimu selama satu semester ini. Kamu tidak akan peduli dengan nilai yang akan kamu terima nanti. Yang terpenting bagimu untuk saat ini adalah tidur.
13. Kamu menjadi orang yang harus bisa menggambar
Hampir seluruh mata kuliah mewajibkan kamu untuk menggambar. Entah itu menggambar untuk analisis, entah itu menggambar untuk sebuah objek, yang jelas kamu harus menggambar. Sejelek apapun hasil gambarmu, kamu memang harus bisa menggambar.
14. Tugasmu adalah Nyawamu
Bisa kamu bayangkan jika tugas yang sudah kamu asuh selama belasan minggu tiba-tiba terkena tumpahan kopi? Kamu akan merasa nyawamu juga hilang karena hal itu.
15. Kamu pusing menentukan pendapat dari dosen mana yang harus kamu ikuti
Terlalu banyak dosen yang kamu mintai asistensi atau konsultasi justru membuatmu semakin pusing. Padahal pada awalnya, tujuanmu untuk berkonsultasi adalah agar kebimbanganmu hilang. Sekarang, justru kamu yang dibuat bingung oleh pendapat dosen-dosenmu yang seringkali berbeda.
Posted in: Pendidikan, Arsitektur
1 person likes this.