7 Tips Kalau Punya Mertua Cerewet

Kebanyakan mertua itu cerewet. Karena mereka tahu lebih banyak dari kita. Seperti kata mereka, ''sudah banyak makan asam garam kehidupan''. Itulah sebabnya mereka kelihatannya cerewet. Padahal belum tentu begitu. Apa kamu punya mertua yang cerewet? Mertua itu juga orang tua buat kita. Kalau orang tuamu cerewet kamu tidak akan heran. Tapi, kalau kamu dari keluarga yang bertoleransi. Maka, kamu akan sedikit ''keki" dengan mertua yang cerewet. Nah, kalau kamu kebetulan punya mertua yang cerewet. Kamu perlu perhatikan hal-hal dibawah ini: 1. Jangan Acuh tak Acuh Atau Cuek Kamu tahu kan kalau banyak orang tua yang kalau kata-katanya tidak didengar, esok hari kapanpun ada kesempatan kamu pasti akan dengar nasehatnya lagi. Karena itu, jangan acuh tak acuh. Kamu bisa meng''iya"kan atau meyakinkannya bahwa kamu akan memperbaiki apa yang tidak ia sukai. 2. Mintalah Ia Memberi Contoh Kalau kamu tidak tahu cara memperbaiki apa yang menurutnya tidak benar. Yah...mintalah ia mengajarimu bagaimana cara melakukan apa yang ia inginkan. Jangan sok tahu apalagi pura-pura tahu yang pada akhirnya malah akan mengurangi nilaimu. 3. Jangan Melakukan Kesalahan yang Sama Bukan cuma mertua. Semua orang pasti tidak suka kalau melihat orang melakukan kesalahan yang sama berulang kali. Itu artinya kamu tidak benar-benar belajar dan tidak berusaha memperbaiki diri. Maka, wajar saja kalau mertuamu tambah cerewet. 4. Seringlah Berkunjung Mertua itu juga ingin sering bertemu dengan menantunya. Meskipun cerewet, bukan berarti ia tidak suka. Mertua cerewet karena ingin melihat kamu bisa menjaga anaknya dengan baik. Kalau kamu sering bertemu mertuamu, lama-kelamaan ia akan memahami kamu. Kamu juga akan bisa lebih memahami maksud baik mertuamu. 5. Sesekali Berikan Hadiah Kalau kamu sedang mempunyai rejeki yang baik, jangan lupa memberinya kepada mertuamu. Ada baiknya kalau kamu sendiri yang menyerahkannya. Tapi, kalau kamu kurang percaya diri bisa lewat suamimu. Tidak usah yang terlalu mahal. Yang terpenting adalah kepedulianmu. Berikan saja apa yang mampu kamu berikan, walaupun hanya sehelai jilbab. 6. Jangan Pelit Memuji Mertua yang cerewet cenderung ternilai berbeda dikepala menantunya. Kebaikannya kadang malah terlupakan. Kamu harus perbaiki hal ini. Jangan sampai seperti ''karena nila setitik rusak susu sebelanga''. Kebaikan mertua sangat banyak. Ingatlah kebaikannya dan balaslah sesuai dengan yang seharusnya. 7. Perlihatkan Perubahan Berusalah memperlihatkan bahwa kamu sudah lebih baik. Kalau biasanya rumahmu berantakan saat dia datang. Usahakan jangan terjadi hal yang sama. Bersihkan rumah dari pagi, supaya kalau mertuamu datang kamu sudah siap dan rumahmu pun indah dipandang. Cerewetnya mertua tidak semuanya buruk, malah sebagian besar itu baik. Mereka sudah lebih dulu menikah. Selain itu, ia juga sudah sangat mengenal pasanganmu. Jadi, ia pasti tahu apa yang disukai dan yang tidak disukai oleh pasanganmu. Kecerewetannya adalah bentuk kasih sayang. Meski ada sedikit mertua yang cerewetnya berlebihan. Semoga tipsnya bermanfaat ya....:-)