Memulai Bisnis Kuliner

Indonesia terkenal dengan ragam kulinernya yang sangat khas dengan berbagai sensasi rasa yang membuat ketagihan memakannya. Di samping harga yang relatif murah dan sesuai dengan cita rasa lidah orang Indonesia, kuliner kini telah menjadi lahan bisnis yang memiliki omset miliaran rupiah bahkan produk kulinernya menembus pasaran ekspor luar negeri. Memulai bisnis apapun mungkin sebagian besar dilatar belakangi oleh motif ekonomi yakni terpenuhinya kebutuhan kehidupan namun seiring berjalannya waktu motif tersebut berganti dengan motif eksistensi pengembangan manusia sebagai individu dan sosial. Yang mengembangkan bisnis makanan sangat banyak dimulai dari bentuknya catering, restoran dan pedagang kaki lima yang memakai gerobak. Semuanya bersaing untuk mendapatkan pangsa pasar terbaik. Semuanya menjual makanan, lantas apa yang membedakannya di pasaran sehingga laku keras? Intinya adalah inovasi. Inovasi adalah ide baru untuk membentuk suatu format berbda dengan yang lain sehingga pasar dan konsumen disajikan sesuatu yang berbeda dari yang sudah ada sekarang. Coba kita perhatikan berapa banyak orang yang menjual tahu. Apa perbedaannya? Perbedaannya adalah inovasi. Inovasi mengolah tahu menjadi produk kuliner yang unik dan berbeda dari main stream tahu yang dijual pada umumnya. Salah satunya yang sedang menjadi trend saat ini yaitu ada yang menjual tahu dengan bentuk bulat dan populer dengan sebutan tahu bulat disertai lagu khasnya sehingga menarik para konsumen untuk membeli, disamping itu cara mempromosikannya dengan menggunakan kendaraan bak terbuka semakin menambah efektifitas penjualan untuk menjangkau tempat pemasaran sejauh mungkin. Sebenarnya tidak hanya untuk memulai bisnis kuliner saja yang memerlukan inovasi namun semua bisnis harus diawali dengan inovasi sebab tanpa inovasi akan sulit menentukan positioning produk dan jasa yang hendak ditawarkan ke pasaran. Khusus untuk bisnis kuliner memang diakui persaingannya semakin ketat karena semakin hari orang-orang yang terjun ke dunia bisnis kuliner semakin kreatif menciptakan brand image-nya masing-masing agara berbeda dengan produk yang sudah ada. Inovasi muncul dari pengalaman dan pengetahuan yang melahirkan keberanian untuk memulai dan bersaing dengan berbagai konsekwensi berbisnis yang tidak akan selamanya menuai keuntungan sebab dunia bisnis sangat fluktuatif. Prinsip untuk kuliner adalah harga murah dan home-made taste sebab kuliner biasanya bersifat makanan kolosal atau masal artinya makanan yang disajikan dapat merangkum semua kelas sosial yang mempunyai kemampuan daya beli berbeda-beda dan memiliki cita rasa lidah beragam namun kuliner harus mampu merepresentasikan keragaman tersebut sehingga produk kuliner dapat dinikmati oleh semua kalangan masyarakat. Tidak jarang masyarakat kalangan menengah atas sengaja memarkirkan mobil mewahnya di pinggiran jalan untuk membeli dan menikmati kuliner yang dijual. Ini menandakan bahwa makanan kuliner mempunyai daya tarik sendiri bagi setiap orang dengan bermacam-macam alasan ada yang penasaran dengan rasa makanan kuliner tertentu, ada yang sekedar bernostalgia dengan makanan kuliner karena makanan tersebut khas dari daerah tempat tinggal yang sudah puluhan tahun tidak pernah dicicipi. Oleh sebab itu inovasi dalam bisnis kuliner tidak hanya membuat produk yang belum pernah ada sebelumnya tetapi bisa juga mengangkat kembali makanan tradisional dari daerah atau makanan jajanan yang dahulu digemari. Makanan tersebut dihadirkan kembali ke pasaran bisa dalam kemasan yang sama seperti dahulu sehingga konsumen yang melihat akan tergugah kembali ingatan kenangannya dan timbul rasa ingin mencobanya, atau dapat pula dikemas dengan kemasan yang baru dengan sentuhan modern sehingga konsumen yang tidak pernah mempunyai pengalaman dengan makanan tersebut tertarik membelinya karena kemasannya yang unik sebab tidak sedikit konsumen menjatuhkan pilihan memilih kuliner tertentu karena kemasannya yang menarik dan mudah dibawa. Demikian beberapa langkah untuk memulai bisnis kuliner, semoga bermanfaat.