Ciri Ciri dan Gejala Kanker Serviks

Ciri Ciri dan Gejala Kanker Serviks

Kanker serviks atau kanker leher rahim, siapa yang tidak mengenal nama penyakit ini. Kanker serviks atau kanker mulut rahim telah lama menjadi momok yang menakutkan bagi wanita. Hal itu tidaklah mengherankan, mengingat bahwa ribuan wanita meninggal setiap tahunnya akibat kanker serviks. Sampai tahun 1940, kanker serviks merupakan penyebab utama kematian pada perempuan (Krebs, 2000). Kanker serviks, seperti namanya, menyerang organ intim wanita, tepatnya pada bagian leher rahim atau pintu masuk badan rahim yaitu daerah sempit diantara badan rahim dan vagina.

Penyebab Kanker Serviks
Kanker serviks atau kanker leher rahim disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus). Sedangkan dalang dari banyaknya kematian wanita adalah virus HPV tipe 16 dan 18. Virus ini mudah sekali menyebar, terutama melalui cairan. Kanker serviks juga bisa disebabkan karena pola hidup yang kurang sehat, seperti kurangnya konsumsi makanan yang mengandung vitamin c dan vitamin e, kebiasaan merokok, dan konsumsi asam folat yang kurang. Selain itu, kanker seviks juga sering disebabkan karena seringnya melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang berbeda-beda. melakukan hubungan seksual dengan pria yang sering bergonta ganti pasangan ataupun melakukan hubungan seksual di usia dini (kurang dari 16 tahun) akan meningkatkan resiko terkena kanker serviks 2x lipat. Faktor lainnya adalah adanya anggota keluarga inti yang terkena kanker, pemakaian pil KB dalam jangka panjang,ataupun karena jarak melahirkan yang relatif singkat.

Ciri-ciri Kanker Serviks
Butuh kurang lebih 10 sampai 20 tahun untuk bakal kanker serviks berkembang. Kanker serviks berkembang dari sebuah infeksi di leher rahim. Oleh sebab itu, kanker serviks atau kanker leher rahim ini sulit untuk dideteksi secara dini. Para ahli medis biasa menggunakan pemeriksaan PAP SMEAR, test inspeksi visual dengan asam asetat (IVA) dll. Penurunan insidnesi dan angka kematian perempuan akibat kanker serviks disebabkan oleh mudah tercapainya cerviks untuk visualisasi langsung dan studi sel dan jaringan dengan PAP SMEAR (apusan pap/papanicolauou), yang dapat mendeteksi keadaan serviks (Copeland, 2000; Morris and Burke, 2000). Meski kanker serviks cukup sulit di deteksi secara dini, tetapi ciri-ciri berikut bisa dijadikan petunjuk bagi perempuan apakah dia memiliki resiko terkena gejala kanker serviks atau tidak:

1. Ketika melakukan hubungan seksual selalu merasakan sakit, bahkan biasa diikuti perdarahan.
2. Keputihan yang tidak normal dan jumlahnya berlebihan, kadang disertai perdarahan
3. Pinggul sering terasa sakit
4. Saat BAK (buang air kecil) terasa sakit
5. Saat menstruasi, darah yang keluar banyak dan berlebih

Ketika seorang perempuan diindikasi menderita stadium lanjut akan merasakan sakit di bagian paha atau membengkak salah satunya, nafsu makan berkurang,buang air kecil susah, dan adanya perdarahan spontan.

Pencegahan Kanker Serviks
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan dalam upaya preventif kanker serviks, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Menjalani pola hidup sehat
2. Menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan
3. Membersihkan bagian intim dengan air bersih
4. Tidak melakukan hubungan seksual usia dini
5. Setia pada pasangan
6. Lakukan pemeriksaan rutin
7. Vaksinasi